Apakah makna kebahagiaan sama bagi semua orang? Kapan peradaban berhenti berkembang? Bagaimana kita menciptakan “Planet yang Sadar”?
Sebuah percakapan reflektif dengan Sadhguru—founder dari Isha Foundation, yogi, guru spiritual, dan penulis lebih dari 50 buku—tentang jarak antara pengetahuan dengan mengetahui, makna dari memiliki hidup yang kaya, dan bagaimana segenggam tanah mampu mengubah kemanusiaan. Dalam diskusi ini, Sadhguru juga memberikan pandangannya terkait “kekuatan” paradoksal dari sosial media, teknologi, dan sains.
#GitaWirjawan #Sadhguru #SaveSoil
Direkam di Isha Institute of Inner-sciences, McMinnville, Tennesse, Amerika Serikat
ishausa.org
-----------------
Catatan dari episode bersama Sadhguru:
https://endgame.id/eps109notes
-----------------
Pre-Order merchandise resmi Endgame:
https://wa.me/628119182045
Buat perubahan, belajar membuat kebijakan.
Hubungi SGPP Indonesia di:
admissions.sgpp.ac.id
[email protected]
https://wa.me/628111522504
Playlist episode "Endgame" lainnya:
https://endgame.id/season2
https://endgame.id/season1
https://endgame.id/thetake
Kunjungi dan subscribe:
@SGPPIndonesia
@VisinemaPictures
Sadhguru
English: @sadhguru
Bahasa Indonesia: @SadhguruBahasaIndonesia
ConsciousPlanet
@ConsciousPlanetMovement
@ConsciousPlanetBahasaIndonesia
Kenali program-program Isha dan Sadhguru:
innerengineering.com
SaveSoil.org
Sadhguru App
https://onelink.to/sadhguru__app
-----------------
Pandangan Sadhguru tentang:
00:00:00 [Intro]
00:01:40 Masa Kecil Sadhguru
00:04:31 Ketidaktahuan
00:09:09 Hidup yang Sia-Sia
00:18:48 Peradaban, Apakah Beradab?
00:27:15 Kekuatan di Tangan yang Salah
00:32:10 Mempertanyakan dan Mencari
00:39:01 Merawat Masyarakat
00:49:03 Selamatkan Tanah
00:58:02 Kualitas Pangan, Bukan Kuantitas
01:09:15 Tanah & Kesadaran
01:15:22 Stoikisme & Yoga
01:23:11 Sumber Kebahagiaan